Apa itu fiber optik ?
Fiber Optik adalah saluran transmisi atau sejenis kabel yang
terbuat dari kaca atau plastik yang sangat halus dan lebih kecil dari sehelai
rambut, dan dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu
tempat ke tempat lain. Sumber cahaya yang digunakan biasanya adalah dari sinar
laser atau LED.
Kabel ini berdiameter lebih kurang 120
mikrometer. Cahaya yang ada di dalam serat optik tidak keluar karena indeks
bias dari kaca lebih besar daripada indeks bias dari udara, karena laser
mempunyai spektrum yang sangat sempit. Kecepatan transmisi fiber optiksangat
tinggi sehingga sangat bagus digunakan sebagai saluran komunikasi.
Perkembangan teknologi fiber
optik saat ini, telah dapat menghasilkan pelemahan (attenuation)
kurang dari 20 decibels (dB)/km. Dengan lebar jalur (bandwidth) yang besar,
maka mampu dalam mentransmisikan data menjadi lebih banyak dan cepat
dibandingan dengan penggunaan kabel konvensional. Dengan demikian fiber
optik sangat cocok digunakan terutama dalam aplikasi sistem telekomunikasi.
Sekitar 20 tahun yang lalu, kabel fiber
optik telah memngambil alih dan mengubah wajah teknologi industri
telepon jarak jauh maupun industri automasi dengan pengontrolan jarak jauh.
Serat optik juga memberikan peranan besar membuat Internet dapat digunakan di
seluruh dunia. Pada tahun 1997 fiber optik menghubungkan
seluruh dunia, Fiber-Optic Link Around the Globe (FLAG) menjadi jaringan kabel
terpanjang di seluruh dunia yang menyediakan infrastruktur untuk generasi
internet terbaru.
Kelebihan Fiber Optik
- Bandwidth sangat besar dengan kecepatan transmisi
mencapai gigabit-per detik dan menghantarkan informasi jarak jauh tanpa
pengulangan
- Biaya pemasangan dan pengoperasian yang rendah
serta tingkat keamanan yang lebih tinggi
- Ukuran kecil dan ringan, sehingga hemat pemakaian
ruang
- Kebal terhadap gangguan elektromagnetik dan
gangguan gelombang radio
- Tidak ada tenaga listrik dan percikan api
- Tidak berkarat
Kekurangan Fiber Optik
- Beberapa faktor membatasi efektivitas kabel FO.
Selain instalasinya yang mahal, sistem ini mungkin sinyalnya kurang kuat,
hal ini disebabkan karena faktor fisik ataupun material.
- Dispersi dapat mempengaruhi volume informasi yang
dapat diakomodasi.
- Tidak seperti halnya dengan kawat atau plastik,
fiber juga lebih sulit untuk disambung.
- Sambungan akhir dari kabel fiber harus
benar-benar akurat untuk menghindari transmisi yang tidak jelas.
- Komponen FO mahal dan membutuhkan biaya ekstra
dalam pengaplikasian yang lebih spesifik.
Cara Kerja Fiber Optik
Pada prinsipnya fiber optik memantulkan
dan membiaskan sejumlah cahaya yang merambat di dalamnya. Efisiensi dari serat
optik ditentukan oleh kemurnian dari bahan penyusun gelas/kaca. Semakin murni
bahan gelas, semakin sedikit cahaya yang diserap oleh fiber optik.
Untuk mengirimkan percakapan-percakapan
telepon atau internet melalui fiber optik, sinyal analog di rubah
menjadi sinyal digital. Sebuah laser transmitter pada salah satu ujung kabel
melakukan on/off untuk mengirimkan setiap bit sinyal. System fiber optik modern
dengan single laser bisa mentransmitkan jutaan bit/second. Atau bisa dikatakan
laser transmitter on dan off jutaan kali /second.
Sebuah kabel fiber optics terbuat dari
serat kaca murni, sehingga meski panjangnya berkilo-kilo meter, cahaya masih
dapat dipancarkan dari ujung ke ujung lainnya.
Helai serat kaca tersebut didesain
sangat halus,ketebalannya kira-kira sama dengan tebal rambut manusia. Helai
serat kaca dilapisi oleh 2 lapisan plastik (2 layers plastic coating) dengan
melapisi serat kaca dengan plastik, akan didapatkan equivalen sebuah cermin
disekitar serat kaca. Cermin ini menghasilkan total internal reflection
(refleksi total pada bagian dalam serat kaca).
Sama halnya ketika kita berada pada
ruangan gelap dengan sebuah jendela kaca, kemudian kita mengarahkan cahaya
senter 90 derajat tegak lurus dengan kaca, maka cahaya senter akan tembus ke
luar ruangan. Akan tetapi jika cahaya senter tersebut diarahkan ke kaca jendela
dengan sudut yang rendah (hampir paralel dengan cahaya aslinya), maka kaca
tersebut akan berfungsi menjadi cermin yg akan memantulkan cahaya senter ke
dalam ruangan. Demikian pula pada fiber optics, cahaya berjalan
melalui serat kaca pada sudut yang rendah.
Reliabilitas dari serat optik dapat
ditentukan dengan satuan BER (Bit error rate). Salah satu ujung serat optik
diberi masukan data tertentu dan ujung yang lain mengolah data itu. Dengan
intensitas laser yang rendah dan dengan panjang serat mencapai beberapa km,
maka akan menghasilkan kesalahan. Jumlah kesalahan persatuan waktu tersebut
dinamakan BER. Dengan diketahuinya BER maka, Jumlah kesalahan pada serat optik
yang sama dengan panjang yang berbeda dapat diperkirakan besarnya.
0 comments:
Post a Comment
BERIKAN KOMENTAR DENGAN BIJAK
Karena komentarmu adalah harimaumu